ALGORITMA DAN PEMOGRAMAN
DISUSUN OLEH
NAMA : ERICK
EVENDY WAHYU
STAMBUK : 121156
STMIK
DIPANEGARA MAKASSAR
2013/2014
ELEMEN – ELEMEN BAHASA DALAM PASCAL
Pascal adalah bahasa pemrograman yang pertama
kali di buat oleh Profesor Niklaus
Wirth, seorang anggota International Federation of Information
Processing (IFIP) pada tahun 1971. Dengan mengambil nama dari matematikawan Perancis, Blaise
Pascal, yang pertama kali menciptakan mesin penghitung,
Profesor Niklaus Wirth membuat bahasa Pascal ini sebagai alat bantu untuk
mengajarkan konsep pemrograman komputer kepada
mahasiswanya. Selain itu, Profesor Niklaus Wirth membuat Pascal juga untuk
melengkapi kekurangan-kekurangan bahasa pemrograman yang ada pada saat itu. Sebelum kita membuat sebuah program,
maka terlebih dahulu kita harus mengerti tentang elemen- elemen bahasa
(Language elements) Turbo Pascal, seperti Reserved word, Statement, Type,
Constants, Variabel, Tipe data, Label, Operator, dan lain-lain.
a. Reserved Word
Reserved word adalah kata – kata yang
tidak dapat dijadikan menjadi identifier (pengenal), karena kata – kat tersebut
sudah mempunyai arti tersendiri dalam Turbo Pascal. Adapun kata – kata yang
termasuk ke dalam identifier adalah:
And, asm, array, begin, case, const,
constructor, destructor, div, do, downto, else, end, exports, file, for,
function, goto, if, implementation, in, inherited, inline, interface, label,
library, mod, nil, not, object, of, or,packed, procedure, program, record,
repeat, set, shl, shr, string, then, to, type, unit, until, uses, var, while,
with, xor.
b. Statement
Statement adalah salah satu dari
berikut ini:
- Assignment
(:=)
- Begin..end
-
Case..of..else..end
-
For..to/downto..do
- Goto
- If..then..else
- Inline(..)
- Procedure
call
-
Repeat..until
- While..do
- With..do
c. Type
Bentuk umum:
Type
Pengenal = tipe data;
……….
Pengenal = tipe data;
d. Const (Constant)
Constant yang disingkat dengan const
adalah nilai konstanta ( nilai tetap) yang dipasang dalam program.
Bentuk umum:
Const
Pengenal = ekspresi
………
Pengenal = ekspresi
Const
Pengenal: type = nilai;
………..
Pengenal: type = nilai;
e. Var ( Variabel)
Jika constant adalah nilai tetap, maka
Variabel adalah nilai yang isinya dapat berubah – ubah. Dalam program, Variabel
disingkat menjadi Var.
Bentuk umum:
Var
Pengenal, … pengenal : Tipe data;
……
Pengenal,… pengenal: Tipe data;
f. Tipe Data
Tipe atau jenis data dalam Turbo
Pascal dibagi kedalam 6 kelompok besar, antara lain:
1. Tipe simple:
- Tipe ordinal : dibagi kedalam 5 tipe:
Tipe
|
Range
|
Size
|
Shortint
|
128..127
|
8-bit
|
Integer
|
-32768..32767
|
16-bit
|
Longint
|
-2147483648..2147483647
|
32-bit
|
Byte
|
0.255
|
8-bit
|
Word
|
0.65535
|
16-bit
|
- Tipe integer : dibagi kedal 5 bagian yaitu:
Tipe
|
Range
|
Format
|
Shortint
|
-128..127
|
8-bit bertanda
|
Integer
|
-32768..32767
|
16-bit bertanda
|
Longint
|
-2147483648..2147483647
|
32-bit bertanda
|
Byte
|
0.255
|
8-bit tak bertanda
|
Word
|
0.65535
|
16-bit tak bertanda
|
Catatan : Semua tipe
integer adalah tipe ordinal.
Tipe real : dibagi kedalm 5 bagian yaitu:
Tipe
|
Range
|
Digit
|
Byte
|
Real
|
2.9e-39..1.7e38
|
11 - 12
|
6
|
Single
|
1.5e-45..3.4e38
|
7 - 8
|
4
|
Double
|
5.0e-324..1.7e308
|
15 - 16
|
8
|
Extended
|
3.4e4932..1.1e4932
|
19 - 20
|
10
|
comp
|
-9.2e18..9.2e18
|
19 - 20
|
8
|
Turbo Pascal juga
menyediakan 2 model floating-point:
- Software floating point,{$N-}
- 80×87 floating point, {$N+}
- Tipe char
Char adalah semua tombol yang
terdapat pada keyboard, atau lebih lengkapnya semua karakter yang terdapat pada kode ASCII.
Apabila tipe char dijadikan
konstanta, maka karakter yang dimasukkan harus diapit oleh tanda kutip satu. Dan apabila karakter tersebut berupa
tanda kutip satu, maka harus diapit oleh dua tanda kutip satu.
- Tipe Boolean
Ada empat yang termasuk kedalam tipe
Boolean :Boolean, wordbool, longbool, bytebool. Keempat tipe Boolean tersebut
adalah tipe untuk kompatibilitas dengan Windows.
- Tipe enumerated
Bentuk umum:
Type
Nama = (pengenal,
Pengenal,…,
Pengenal );
- Tipe subrange
Bentuk umum:
Constant1 .. constant2
2. Tipe String
String adalah kumpulan dari beberapa
karakter dan panjangnya tidak boleh melebihi 255 karakter. Jika string
mengandung tanda kutip satu, maka tanda kutip tersebut harus diberi tanda kutip
lagi.
Bentuk umum:
String [ constant ]
Atau
String
Ciri – ciri
Apabila panjang string tidak
ditentukan maka panjangnya dianggap255 karakter. Oleh karena itu, untuk
menghemat memori, biasakanlah selalu menentukan panjang string yang akan
dibuat.
3. Tipe Structured
Tipe structured adalah
tipe yang terdiri lebih dari satu nilai.
Sedangkan tipe structured terdiri dari
5 tipe :
a) Tipe array
Bentuk umum:
Array [Indeks] of Tipe
Data
b) Tipe file
Bentuk umum:
File of type
Atau
File
c) Tipe object
Tipe object adalah data
berstruktur yang berisi komponen bilangan fixed.
Bentuk umum:
Object
Field;
Field;
……..
Method;
Method;
End;
d) Tipe record
Bentuk umum:
Record
Field;
Field;
…….
End;
e) Tipe set
Bentuk umum:
Set of Tipe Data
4. Tipe Pointer
Tipe pointer adalah tipe
yang berisi alamat memori, dan berlambang ^. Anda dapat menunjuk sebuah nilai
kedalam variable pointer dengan:
- Procedure New atau GetMem
- Operator @
- Fungsi Ptr
5. Tipe Procedural
Procedure dan Function
adalah bagian Turbo Pascal dalam mebuat sebuah program. Melalui tipe Procedural,
maka anda dapat memperlakukan Procedure dan Function sebagai object sehingga
dapat dimasukkan kedalam sebuah variable dan parameter. Hasil function haruslah
berupa string, real, integer, char, Boolean, atau pointer.
IDENTIFIER DALAM PASCAL
Seperi dijelaskan sebelumnya, bahwa
di dalam pendeklarasian program, label,
const, type, var, procedure, dan
function harus mempunyai sebuah identifier. Identifier
adalah sebuah pengenal atau nama
dari bagian-bagian tersebut.
Identifier harus memenuhi
syarat-syarat sebagai berikut :
Ø Panjang karakter tidak melebihi 255
buah karakter.
Ø 63 buah karakter pertama adalah
karakter yang signifikan.
Ø Karaker pertama harus berupa huruf
(alfabet).
Ø Karakter yang diperbolehkan hanya
huruf, angka dan undercore / garis bawah (_).
Ø Tidak
terdapat spasi di dalam identifier
Jadi, pada contoh code di atas,
identifier a, b, c, d
dan e adalah variabel.
1. Tipe Ordinal
Tipe ordinal adalah tipe numerik
yang bernilai suatu angka bulat negatif atau
positif. Menurut jangkauan nilainya,
tipe ordinal dibagi menjadi 7 (tujuh) tipe :
Tipe Range / Jangkauan Size /
Ukuran
Shortint
-128 .. 127 8 bit
Byte 0 ..
255 8 bit
Integer
-32768 .. 32767 16 bit
Word 0 ..
65535 16 bit
Longint
-2147483648 .. 2147483647 32 bit
Boolean
TRUE .. FALSE 8 bit
Chr ASCII 8
bit
Khusus untuk tipe boolean dan chr,
tipe ini adalah tipe ordinal predefine atau
tidak terdefinisi. Jadi chr dan
boolean bisa dianggap bukan tipe ordinal karena tidak
bisa digunakan pada operasi
numerik. Sedangkan tipe ordinal selain boolean dan chr
biasa disebut tipe integer.
Bermain Pemograman Dengan Pascal
cool_sixiz@yahoo.com BahasaPemogramanPascal
Apabila nilai yang diberikan pada
variabel tidak sesuai dengan jangkauan tipe
varibel tersebut maka akan
menimbulkan error. Berikut contoh listing code yang salah
dalam pemakaian tipe variabel :
program
tipe_variabel_salah;
uses
wincrt;
var
x:integer;
y:byte;
z:longint;
begin
x:= 32768;
y:= -1;
z:=
-2200000;
end.
2. Tipe Real
Tipe real adalah tipe numerik yang
mencakup bilangan real, baik itu bilangan
bulat atau pecahan. Ciri yang
membedakan dengan tipe ordinal yaitu bahwa tipe real
selalu mempunyai nilai dibelakang
koma, baik itu bulat atau pecahan. Maka dari itu
penulisan output nilainya
menggunakan notasi floating-point atau eksponensial.
Perhatikan contoh penulisan nilai
bertipe real berikut ini :
Bilangan Real Penulisan Pada Tipe
Real
25 2.5000000000E+01
10.5 1.0500000000E+01
0.0015 1.5000000000E-03
0.0705 7.0500000000E-02
2500.017009 2.5000170090E+03
Dalam penulisan pecahan terdapat
tanda koma. Dalam Pascal tanda ini tidak
memakai tanda koma biasa melainkan
memakai tanda titik. Tipe real dibagi menjadi
5 (lima) menurut jangkauannya,
yaitu :
Tipe Range / Jangkauan Size /
Ukuran
Real
2.9e-39..1.7e38 6 bit
Single
1.5e-45..3.4e38 4 bit
Double
5.0e-324..1.7e308 8 bit
Extended
3.4e-4932..1.1e4932 10 bit
Comp
-9.2e18..9.2e18 8 bit
3. Tipe String
Tipe string adalah tipe variabel
yang berupa serangkaian karakter yang bersifat
teks. Panjang maksimal karakter
dalam tipe string adalah 255 karakter. Ciri dari suatu
nilai yang bertipe string adalah
penggunaan tanda kutip satu (aphostrope) yang
diberikan di awal dan di akhir
string. Untuk lebih jelas, perhatikan listing code berikut :
program teks;
uses wincrt;
var s:string;
t:string[5];
begin
s:= ’Bahasa
Pascal’;
t:=
’SixiZ’;
end.
Variabel s dengan variabel t
berbeda dalam pendeklarasiaannya.
String t memakai square
bracket atau
tanda kurung balok dengan isi 5.
Angka
di dalam square bracket adalah
batasan panjang karakter string.
DEKLARASI VARIABEL
Pada contoh-contoh listing code
sebelumnya, sudah banyak yang menjelaskan
pendeklarasian variabel. Deklarasi
suatu variabel beserta tipenya dilakukan di bagian var.
Ada dua cara dalam pendeklarasian
variabel yaitu :
var id : type;
var id1,id2,..,idn : type;
Coba perhatikan listing code
berikut :
Variabel yang bertipe sama bisa
dideklarasikan sekaligus dalam satu pendeklarasian.
Pada contoh diatas bisa dilihat
pada variabel a dan b, s dan t, tanya dan error.
Kemudian lihat pada bagian program
utama, bagaimana cara variabel diberikan
ekspresi atau statement. Misal pada
variabel x yang bernilai 50, kemudian variabel y
bernilai x. Karena nilai x
itu 50 maka nilai y juga 50.
Namun apabila suatu variabel
bernilai variabel yang lain yang tipenya berbeda,
maka akan menimbulkan error.
Terkecuali pada tipe real yang bisa mencakup nilai yang
beripe ordinal. Perhatikan listing
code berikut! Mana ekspresi atau statement yang salah?
program deklarasi_variabel;
uses
wincrt;
var x:integer;
y:integer;
a,b:real;
s,t:string[50];
tanya,error:boolean;
begin
x:= 50;
y:= x;
b:= 12.50;
a:= b;
s:=’Bahasa
Pascal’;
tanya:=
true;
end.
program deklarasi_variabel_salah;
uses wincrt;
var x,y:integer;
a:real;
s,t:string[50];
tanya:boolean;
begin
x:= 50;
a:= x;
y:= a;
s:=’Bahasa
Pascal’;
tanya:= s;
t:= TRUE;
end..
a.
Identifier Standar, yaitu identifier
yang telah didefinisikan oleh bahasa pascal.
Contoh
dari Identifier standar ini antara lain:
ABS LN EOF SQR
ARCTAN ODB EOLN SQRT
BOOLEAN PRED EXP SUCC
CHAR ROUND
CHR READ
COS READLN Dan masih banyak lagi.
b.
Identifier Non Standar; yaitu
identifier yang didefinisikan oleh pemakai bahasa pascal; misalnya;
1. nama suatu program
2.
nama suatu konstanta
3. nama suatu variabel
4. nama suatu procedure
Nama Identifier ini bebas, tetapi
dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
1
terdiri dari gabungan huruf dan angka
dengan karakter pertama harus berupa
huruf. Huruf besar dan huruf
kecil dianggap sama.
2 Tidak
boleh mengandung blank.
3 Tidak
boleh mengandung simbol-simbol khusus, kecuali garis bawah.
4 Panjangnya
bebas, tetapi hanya 63 karakter pertama yang dianggap signifikan.
Contoh
:
Identifier
|
Keterangan
|
GajiKaryawan
|
Benar
|
No_Mhs
|
Benar
|
P3K
|
Benar
|
1X
|
Salah,
karakter pertama harus huruf
|
A&B
|
Salah,
tidak boleh mengandung simbol khusus
|
A
B
|
Salah,
tidak boleh mengandung blank
|
·
Tipe data sederhana / Jenis
data yang standar (Dasar)
1. Integer
2. Real
3. Karakter
4. Boolean
·
Tipe data non standar (user
defined)
1. Enumerated
2. Sub-range
·
Tipe data berstuktur
1.
Array
2.
Record
3.
Set
4.
File
·
Jenis data Pointer
INTEGER
Jenis
data ini merupakan nilai bilangan bulat, yang
terdiri atas integer positif, integer negatif dan nol. Pada TURBO PASCAL
jenis data ini di bagi atas beberapa bagian.
(lihat tabel 1)
Tabel
1. Jenis data integer
Tipe
|
Ukuran
memori
(dalam
byte)
|
Jangkauan
nilai
|
BYTE
|
1
|
0..255
|
SHORTINT
|
1
|
-128..127
|
INTEGER
|
2
|
-32768..32767
|
WORD
|
2
|
0..65535
|
LONGINT
|
4
|
-2147483648..2147483647
|
Operator
Integer terdiri atas : + , - , * , DIV
dan MOD
Var
Jumlah : byte;
Begin
Jumlah := 200;
WriteLn(‘Nilai JUMLAH = ‘,Jumlah);
End.
Hasilnya
bila dijalankan :
Nilai JUMLAH = 200
REAL
Penulisan
untuk jenis data ini selalu menggunakan titik desimal. Nilai konstanta numerik
real berkisar dari 1E-38 sampai dengan 1E+38 dengan mantissa yang signifikan
sampai dengan 11 digit. E menunjukkan nilai 10 pangkat. Nilai konstanta numerik
real menempati memori sebesar 6 byte.
Contoh
:
123.45
12345. ® salah, titik desimal tidak boleh dibelakang
12E5
12E+5
-12.34
.1234 ® salah, titik desimal tidak boleh dimuka
Pada TURBO PASCAL, jenis data ini dibedakan (
lihat tabel 2.)
Tabel
2. Jenis data Real
Tipe
|
Ukuran
memori
(dalam
byte)
|
Jangkauan
nilai
|
Digit
signifikan
|
SINGLE
|
4
|
1.5x10E-45
.. 3.4x10E38
|
7-8
|
DOUBLE
|
8
|
5.0x10E-324
.. 1.7x10E308
|
15-16
|
EXTENDED
|
10
|
1.9x10E-4951
.. 1.1x10E4932
|
19-20
|
COMP
|
8
|
-2E+63+1
.. 2E+63-1
|
19-20
|
Operator
untuk jenis data ini terdiri atas : + , - , * dan /
KARAKTER
Yang
dimaksud dengan jenis data ini adalah karakter tunggal atau sebuah karakter
yang ditulis diantara tanda petik tunggal, seperti misalnya ‘A’, ’a’, ’!’, ’5’
dsb.
Dasarnya
adalah ASCII CHARACTER SET.
Misalnya
: 032 pada tabel ASCII CHARACTER SET menunjukkan karakter.
Blank.
033
!
048
0
076 L
dst
STRING
Nilai
data string merupakan urut-urutan dari karakter yang terletak di antara tanda
petik tunggal. Nilai data string akan menenpati memori sebesar banyaknya
karakter stringnya ditambah dengan 1 byte. Bila panjang dari suatu string di
dalam deklarasi variabel tidak disebutkan, maka dianggap panjangnya adalah 255
karakter.
Contoh
:
Var
Kampus : string[10];
Begin
Kampus := ‘Gunadarma’;
Write(Kampus);
End.
BOOLEAN
Jenis
data ini mempunyai nilai TRUE atau FALSE.
Operator
untuk jenis data ini adalah :
1. Logical
Operator, yaitu : NOT, AND dan OR
2. Relational
Operator, yaitu : >, <, >=, <=, <> dan =
JENIS DATA NON-STANDARD (USER
DEFINED)
ENUMERATED.
Jenis
data ini terdiri atas barisan identifier yang terurut dimana setiap identifier
tersebut dianggap sebagai suatu individual data item (elemen data yang berdiri
sendiri).
Pada
saat mendeklarasikan jenis data ini kita harus menuliskan semua
elemen-elemennya.
Bentuk
umum deklarasinya adalah :
TYPE nama = (data_item_1,
data_item_2, ……., data_item_n);
Contoh
:
TYPE
hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);
TYPE
warna = (red,blue,green,yellow,black,white);
Setelah
jenis data ini dideklarasikan, maka selanjutnya kita dapat mendeklarasikan
suatu variabel yang berjenis data sama dengan jenis data ini.
Misalnya
:
TYPE nama_hari =
(sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);
VAR libur : nama_hari;
Fungsi
standar yang dapat digunakan pada jenis data ini adalah :
PRED,
SUCC dan ORD
Misalnya
:
PRED (sel) = sen
SUCC (sen) = sel
ORD (sen) = 0
ORD (sel) = 1
dsb
SUB-RANGE.
Jenis
data ini berupa range dari suatu kumpulan data yang mempunyai urutan..
Bentuk
umum deklarasinya adalah :
TYPE nama = data_item_pertama ..
data_item_terakhir;
Contoh
:
TYPE jam_kuliah
= 1 .. 10;
tanggal
= 1 .. 31;
abjad
= ‘A’ .. ‘Z’;
TYPE bulan
= (jan,feb,mar,apr,mei,jun,jul,agt,sep,okt,nov,des);
hari
= (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming);
ata
= agt .. jan;
pta
= feb .. jun;
hari_kerja
= sen .. jum;
TANDA OPERASI (operator)
Jenis
operaror
Tanda
operasi (operator) di dalam bahasa Pascal dikelompokkan ke dalam 9 kategori,
1. Assignment
operator.
2. Binary
operator.
3. Unary
operator.
4. Bitwise
operator.
5. Relational
operator.
6. Logical
operator.
7. Address
operator.
8. Set
operator.
9. String
operator.
Assignment operator
Assignment
operator (operator pengerjaan) menggunakan simbol titik dua diikuti oleh tanda
sama dengan (:=).
Contoh
:
A:=B;
Binary operator
Digunakan untuk mengoperasikan dua
buah operand. Operand dapat berbentuk konstanta ataupun variabel. Operator ini
digunakan untuk operasi aritmatika yang berhubungan dengan nilai tipe data
integer dan real.
Operator |
Operasi
|
Tipe operand
|
Tipe hasil
|
*
|
Perkalian
|
real,real
integer,integer
real,integer
|
real
integer
real
|
DIV
|
Pembagian
bulat
|
integer,integer
|
integer
|
/
|
Pembagian
real
|
real,real
integer,integer
real,integer
|
real
real
real
|
MOD
|
Sisa
pembagian
|
integer,integer
|
integer
|
+
|
Pertambahan
|
real,real
integer,integer
real,integer
|
real
integer
real
|
-
|
pengurangan
|
real,real
integer,integer
real,real
|
real
integer
real
|
Contoh
:
15*5 hasilnya 75
20/3 hasilnya 6.6666666667E+00
20 div 3 hasilnya 6
20 mod 3 hasilnya 2
Unary operator
Operator
ini hanya menggunakan sebuah operand saja. Dapat berupa unary minus dan unary
plus. Unary minus digunakan untuk menunjukkan nilai negatif, baik pada operang
numerik real maupun integer. Unaru plus adalah operator untuk memberai tanda plus.
Contoh
:
-5 +7
-2.5 +2.5
Bitwise operator
Digunakan untuk operasi bit per bit pada nilai integer.
Terdiri dari operator NOT, AND, OR, XOR, Shl, Shr.
Relational operator
Relational operator digunakan
untuk membandingkan hubungan antara dua
buah operand dan akan didapatkan hasil tipe boolean, yaitu True atau False.
Terdiri dari operator : =, <, >, <=, >=, <>
Logical operator
Terdapat 4 buah logical operator yaitu
: NOT, AND, OR dan XOR. Operator ini bekerja dengan nilai-nilai logika, yaitu True
dan False.
Set operator
Digunakan untuk operasi himpunan.
String operator
Digunakan untuk operasi string. Hanya
ada sebuah operator string saja, yaitu operator + yang digunakan untuk
menggabungkan dua buah nilai string.
Contoh
:
Nama1 := ‘Arief ‘;
Nama2 := ‘Kurniawan’;
Nama3 := Nama1 + Nama2;
Beberapa jenis statement
di pascal :
- Statement untuk Input / Output
Read/ReadLn
Dalam bahasa Pascal untuk membaca input
ReadLn digunakan untuk memasukkan data perbaris, artinya setelah tombol Enter ditekan, maka akan ganti baris.
Read tidak ganti baris, masih dalam baris yang sama.
Write/Writeln
Untuk mencetak output.
Write menampilkan hasil tanpa ganti baris dan tampilan berikutnya akan disambung dalam baris yg sama.
WriteLn digunakan untuk menampilkan tampilan perbaris, akan ganti baris untuk tampilan berikutnya.
- Statement untuk pengaturan letak layar
ClrScr [prosedur]
Perintah ini digunakan untuk membersihkan layar.
GotoXY[prosedur]
Untuk menempatkan posisi kursor pada layar.
DelLine [prosedur]
Untuk menghapus sebuah baris pada posisi kursor dan menaikkan baris-baris dibawahnya.
InsLine [prosedur]
Untuk menyisipkan sebuah baris pada posisi kursor dan menggeser kebawah tampilan-tampilan baris dibawahnya.
Delay [prosedur]
Untuk menghentikan sejenak proses program.
- Statement untuk memanipulasi string
ConCat[fungsi]
Untuk menggabungkan 2 atau beberapa variabel string.
Copy [fungsi]
Mengambil satu atau beberapa karakter dari sebuah string.
Delete [prosedur]
Menghapus sebagian karakter dari sebuah string.
Insert [prosedur]
Menyisipkan satu atau beberapa karakter ke dalam sebuah string.
Length [fungsi]
Memberikan nilai panjang dari suatu string (jumlah karakter dalam string).
Pos [fungsi]
Mencari posisi sebuah bagian string (substring) didalam sebuah string.
Str [prosedur]
Merubah nilai numerik ke dalam nilai string.
Val [prosedur]
Merubah nilai string ke dalam nilai numerik.
UpCase [fungsi]
Memberikan huruf kapital dari argumen.
Abs [fungsi]
Memberikan nilai mutlak dari suatu argumen.
ArcTan[fungsi]
Memberikan nilai dari fungsi arctangent dari perhitungan goniometri.
Cos [fungsi]
Memberikan nilai dari fungsi Cosinus.
Exp [fungsi]
Menghitung nilai pangkat dari bilangan e (bilangan alam), yaitu sebesar x.
Frac [fungsi]
Untuk mendapatkan nilai pecahan dari suatu bilangan.
Int [fungsi]
Memberikan nilai integer (bilangan bulat) dari suatu variabel dengan membuang bilangan di belakang koma.
Ln [fungsi]
Digunakan untuk menghitung nilai logaritma alam (natural logarithm) dari nilai x.
Sin [fungsi]
Memberikan nilai dari fungsi Sinus.
Sqr [fungsi]
Digunakan untuk menghitung nilai pangkat kuadrat dari suatu bilangan. Tipe dari x bisa berupa real maupun integer. Dan hasilnya akan sama dengan tipe dari x
Sqrt (fungsi)
Digunakan untuk menghitung nilai akar dari suatu bilangan.
1.
Tuliskan pengertian kegunaan dari
a.
Asset =
Menguraikan Kepemilikan perusahaan/individual
b.
Liability =
Menguraikan kewajiban-kewajiban yang harus diselesaikan
c.
Equitas =
Menguraikan modal-modal dan laba
d.
Income =
Menguraikan pendapatan yang diterima oleh perusahanan
e.
Cost of sales =
Menguraikan harga pokok penjualan perusahaan
f.
Expense =
Menguraikan beban-beban perusahaan
g.
Other income =
Menguraikan jika perusahaan mendapat pendapatan lain-lain.
diluar pendapatan Perusahaan
diluar pendapatan Perusahaan
h.
Other expense =
Menguraikan jika perusahaan mendapat beban lain-lain diluar beban
Perusahaan
Perusahaan
2.
Tuliskan contoh akun level
#account# type header
level
1-0000 Asset header
1
1-1000 Asset header 2
1-1100 Asset header 3
1-1200 Asset header 4
1-1000 Asset header 2
1-1100 Asset header 3
1-1200 Asset header 4
3.
Sebutkan akun rekening
a.
Aktiva
i. Aktiva
lancar
1.
Kas bank
2.
Kas harian
3.
Bank BCA
4.
Bank BNI
5.
Piutang dagang
6.
Cadangan piutang dagang
7.
Piutang karyawan
8.
Sewa dibayar dimuka
9.
Asuransi di bayar dimuka
ii. Aktiva
tetap
1.
Peralatan kantor
2.
Akumulasi peralatan kantor
3.
HP peralatan kantor
4.
Akumulasi peralatan kantor
b.
Kewajiban
i. Jangka
panjang
1.
Utang bank
2.
Utang jangka panjang lainnya
ii. Jangka
pendek
1.
Utang jangka pendek lainnya
c.
Ekuitas
i. Moal
di setor
ii. Laba
ditahan
iii. Laba
tahun berjalan
iv. Laba
ditahan 2
v. Laba
tahun berjalan 2
vi. Historical
balancing